Sabtu, 22 September 2012

BJ Habibie Bersumpah Untuk Tanah Air !!!

Jakarta- Presiden RI ke-3 BJ Habibie memberikan motivasi kepada jajaran staf PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Persero. Satu pesan Habibie, agar seluruh karyawan di PNM terus berjuang demi kemajuan bangsa Indonesia.

Motivasi itu disampaikan Habibie dalam ulang tahun ke-13 PNM di gedung Smesco, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Minggu 2 Juni 2012. Sekilas Habibie menceritakan perjuangannya kala menjadi mahasiswa di Jerman.

Habibie mengaku sempat jatuh sakit saat sedang mengerjakan tugas akhir sebelum meraih gelar diploma di Jerman. Salah satu tugas akhir saat itu yang sedang digarap adalah menuntaskan tiga konstruksi pesawat. Normalnya, para diploma itu merampungkan kuliahnya dalam waktu enam tahun. Tapi tidak bagi Habibie. Cukup 4 tahun bisa menyandang gelar itu.

"Kenapa saya cerita ini? Waktu saya selesaikan tugas kontruksi itu saya sakit, sakit parah. Karena tak ada yang asuh saya, tak ada yang perhatikan makan saya, tidur saya, istirahat saya, dan sebagainya. Saya terkena tubercolosis tulang, saya harus dirawat di rumah sakit cukup lama," kata Habibie.

Pada saat dirawat di rumah sakit, malam Habibie merasa menderita sekali. "Dan merasa ini mungkin waktunya. Sebelah saya ada Al quran. Lalu saya bersumpah," kata Habibie. Habibie bersumpah bahwa segala yang dilakukan dan didapatkannya ini akan kembali kepada tanah airnya.

Setelah melalui malam itu, kesehatan Habibie pulih. "Cerita ini bukan dongeng. Ini benar terjadi," kata Habibie. Setiap orang mesti punya tekad kuat untuk menyumbangkan karya terbaiknya.

"Sumpah saya berlaku untuk semua. Saya satu dari jutaan. Saya yakin anda semua lebih besar dan lebih dahsyat dari saya sendiri. Kalau tidak tentu tidak akan ada progress ini," kata Habibie.

Habibie memuji kemajuan yang telah diraih PNM selama 13 tahun. PNM mampu menjangkau 2.247 kecamatan, 248 kabupaten di 26 provinsi dan telah menyalurkan pembiayaan mencapai Rp5,7triliun dengan NPL sekitar 1,24 persen per akhir desember 2011.

Oleh karena itu, menurut Habibie prestasi itu mesti dijaga dan ditingkatkan. "Menilai seorang pemimpin adalah keberhasilan memimpin siapa saja dan hasilnya yang dia pimpin itu lebih hebat dari dirinya," kata Habibie.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger templates

Blogroll

World time
http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=5471550823393561146#template

About